motivasi dakwah, ldii
Home Nasehat Saudaraku, Teruslah Berdakwah
Nasehat - 12 Januari, 2019

Saudaraku, Teruslah Berdakwah

Kadang 1000 fatwa ulama tidak mempan menasehati seseorang , namun dia bisa tersentuh tatkala mendengar nasehat darimu. Teruslah mendakwahi teman dan kerabatmu, karena bisa jadi dengan perantaraan kamu hidayah itu datang…

Bila hari ini orang-orang yang engkau sayangi belum tersentuh hidayah, maka teruslah berusaha menyampaikan dengan lembut dan teruslah berdoa.

Sekali engkau menyampaikan..maka ia menolak, maka bersabarlah. Kedua kalinya engkau menyampaikan…maka ia masih membantah juga, maka bersabarlah. Ketiga kalinya engkau menyampaikan…maka ia masih belum tersentuh juga…maka bersabarlah.

Kita tidak pernah tahu kapan dan dimana ia akan mendapatkan hidayah. Bisa jadi saat ia mendapatkan masalah, ia ingat akan semua nasehatmu.
Bisa jadi.. Saat ia mau tidur, ia teringat pesan pesan halus dakwahmu. Bisa jadi..saat ia sedang dijalan bermacet-macetan, ia pun ingat semua kata katamu. Dan disaat itulah hidayah Allah terkadang menuntunnya untuk segera bertaubat dan berhijrah.

Maka tidak perlu terburu buru ketika berdakwah, karena tidak semua orang langsung bisa tersentuh dengan penyampaian kita. Dan Allah lah yang memberikan hidayah…sejatinya kita hanya berusaha menyampaikan tanpa pemaksaan.

إِنَّكَ لَا تَهْدِى مَنْ أَحْبَبْتَ وَلَٰكِنَّ ٱللَّهَ يَهْدِى مَن يَشَآءُ ۚ وَهُوَ أَعْلَمُ بِٱلْمُهْتَدِينَ

Sesungguhnya kamu tidak akan dapat memberi petunjuk kepada orang yang kamu kasihi, tetapi Allah memberi petunjuk kepada orang yang dikehendaki-Nya, dan Allah lebih mengetahui orang-orang yang mau menerima petunjuk. (QS. Al-Qoshosh 28:56)

وَيَقُولُ الَّذِينَ كَفَرُوا لَوْلَا أُنْزِلَ عَلَيْهِ آيَةٌ مِنْ رَبِّهِ ۗ إِنَّمَا أَنْتَ مُنْذِرٌ ۖ وَلِكُلِّ قَوْمٍ هَادٍ

Sesungguhnya engkau hanyalah seorang pemberi peringatan dan bagi tiap-tiap kaum ada orang yang memberi hidayah. (QS. Ar Ra‘d/13 : 7).

Bukan tugas kita merubah seseorang, tugas kita menyampaikan. Seseorang bisa faham apa itu syirik, bid’ah, apa itu sunnah, apa itu Al-Jama’ah, mana halal, mana haram, bukan karena kita, tapi karena hidayah dari Allah.

Sebarkan link website ini sebanyak-banyaknya agar saudara-saudara kita jama’ah Islam Jama’ah/LD**/Jokam/QHJ/354 dan jama’ah dari firqah-firqah lain yang masih terperangkap dalam belenggu aqidah takfiri, khawarij, syirik ketaatan dan mengamalkan banyak bid’ah yang tidak mereka sadari dapat segera kembali ke pangkuan Islam berlandaskan al-Qur’an dan Sunnah sesuai pemahaman sahabat, tabi’in, dan tabi’it tabi’in.

1 Komentar

  1. Mana ada takfiri, selama ini saya pribadi tidak melakukan itu, malah kadang saya mengagumi orang luar, dan menghormati mereka, saya baca artikel 10% an mu, itu bukan kewajiban, itu shodaqoh, bisa kurang, dan orang” biasanya ikhlas menambahi karna mereka tahu bahwa AMAL JARIYAH akan didapan selama dodaqoh mereka bermanfaan spt pembangunan, untuk pengajian GENERUS dll, mana ada APAKAH ADA DILUAR SANA YG MEMILIKJ PROGRAM YG SANGAT SEMPURNA SEPERTI INI SEHINGGA JAMAAHNYA SENANG UNTUK MENCIPTAKAN PUNDI” JARIYAH, alhamdulilah, saya merasa senang diberi allah kenikmatan berupa bisa menetaoi quran hadist ini secara manqul musnad dan mutassil, semua dari guru BUKAN YOUTUBE

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Check Also

Jokam Sejati Tidak Akan Bisa Menipu Diri Sendiri

Untuk apa Allah menurunkan agama, syariah bagi manusia? Menurut Imam Syatibi syariah bertu…