ldii
Home Bantahan Ilmiyyah Bantahan Manqul: Pendusta (Taqiyah/Bithonah) Tidak Diterima Riwayatnya
Bantahan Ilmiyyah - 20 Januari, 2019

Bantahan Manqul: Pendusta (Taqiyah/Bithonah) Tidak Diterima Riwayatnya

Dalam hubungannya dengan ilmu hadits, orang yang suka bertaqiyah atau bersumpah palsu demi membela mazhabnya tidak dapat diterima riwayatnya, walaupun ia menyebutkan sanad disertai sumpah. Jama’ahnya Nur Hasan Ubaidah dikenal memiliki sikap taqiyah dan membolehkan sumpah palsu untuk membela kelompoknya, yang disebut Fathonah, bithonah, budi luhur, bahkan menjadikannya ibadah dan menisbatkannya kepada sunnah. Dengan demikian, andaikata benar mereka memiliki sanad periwayatan maka periwayatannya itu tidak diterima disisi ahli hadits ditinjau dari ilmu hadits.

Al-Hafizh Adz-Dzahabi (w. 748 H/ 1347 M) memberi alasan, ”… sebab bahkan kedustaan adalah ciri khas mereka dan taqiyah dan nifaq pakaian mereka. Bagaimana bisa diterima riwayat dari mereka?”. (Mizan Al-I’tidal 1/118 –Cet Darul Kutub Ilmiyah)

Maksud beliau, walaupun mereka memiliki sanad dan menuturkan sanad, tapi riwayat mereka tetap tidak diterima, sebab menjadi kabur dan tersamar antara kebenaran dan kedustaannya. Tidak jelas, apakah riwayatnya ini taqiyah atau sebuah kebenaran.

Imam Al-Khathib Al-Baghdadi v (w. 463 H/ 1072 M) berkata, ”… Sebagian ulama menerima riwayat dari ahli bid’ah yang tidak dikenal menghalalkan dusta dan membuat kesaksian palsu untuk para pengikutnya”. (Al-Kifayah hal. 367 –cet Darul Huda).

Al-Hafizh Ibn Shalah v (w. 643 H/ 1245 M) berkata, ”Diantara para ulama ada yang menerima riwayat ahli bid’ah asal tidak menghalalkan dusta untuk membela mazhab atau bagi pengikutnya”. (Muqadimah Ibn Shalah hal. 298 –cet Darul Ma’arif).

Imam Nawawi v (w. 676 H/ 1278 M) berkata, ”Dan siapa saja (Ahli bid’ah) yang tidak kafir, sebagian (ulama) menolak riwayatnya secara mutlak dan sebagian yang lain menerima asal tidak menghalalkan dusta untuk membela madzhab dan pengikut madzhabnya”. (At-Taqrib wa At-Taisir hal. 50-51 – Darul Kutub Al-’Arobi).

Disadur dari Kitab Bantahan Ilmiyyah untuk Islam Jamaah: Seri 1 Manqul Dan Serba Serbinya karya Ustadz R. Aulia Rahman Abdillah as-Surianji

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Check Also

Jokam Sejati Tidak Akan Bisa Menipu Diri Sendiri

Untuk apa Allah menurunkan agama, syariah bagi manusia? Menurut Imam Syatibi syariah bertu…